DOA PADA SAAT MALAM LAILATU QODAR

TAUSHIYAH PENGASUH PONDOK PESANTREN DARUSSALAM-CIAMIS


Dari ‘Aisyah Radhiyallahu ‘Anha:, “Aku pernah bertanya pada Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam:


يَا رَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَىُّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا قَالَ  قُولِى اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى


"Ya Rasulallah, jika suatu hari aku tahu bahwa malam tersebut adalah lailatul qadar, apa doa yang mesti aku ucapkan?” Jawab Rasulullah menjawab: “Berdo’alah: Allahumma innaka ‘Afuwwun Tuhibbul ‘afwa fa’fu ’anni (artinya: Ya Allah, Engkau Maha Pemaaf dan Engkau berkenan menerima permohonan maaf (setiap hamba-Mu), maka maafkanlah aku).”

(Ibnu Majah No. 3850).

Muslim Yang Saling Membunuh

Dari Abu Bakrah (Nufa'i) Bin Al Harits Ats Tsaqafy Berkata: Rasulullah Saw Bersabda, "Apabila Dua Orang Muslim Berhadapan Dengan Pedang Masing-masing Maka Pembunuh Dan Terbunuh Keduanya Sama-sama Masuk Neraka. Abu Bakrah Bertanya, "Ya Rasulullah, Yang Membunuh Jelas Masuk Neraka Tetapi Mengapa Yang Terbunuh Juga Demikian? Rasulullah Saw Menjawab, "Karena Ia Juga Memiliki Niat Sungguh-sungguh Akan Membunuh Lawannya."

TOP